Tingkatkan Target Penjualan, Saham TRIS Memberikan Sinyal Rally

Tingkatkan Target Penjualan, Saham TRIS Memberikan Sinyal Rally

Berencana akan menambah 30 gerai pada tahun ini PT Trisula Internasional Tbk (TRIS) akan menargetkan penjualan hingga Rp 805 miliar. terget tersebut naik 26% jika dibandingkan dengan estimasi penjualan perusahaan pada tahun lalu yang hanya Rp 639 miliar. perusahaan juga menargetkan laba bersih perusahaan naik hingga 33 miliar.

Dengan ekspansi yang akan dilakukan pada tahun ini hingga akhir tahun 2014 diperkirakan perusahaan akan memiliki 270 gerai. Dengan mendominasi penjualan dari segmen ekspor hingga 80% dianggap perusahaan mampu meraup keuntung yang maksimal ditahun-tahun yang akan datang. Penjualan dalam negeri tidak terlalu besar hanya 20% saja.

Jika dilihat dari perfroma perusahaan pada kuartal III tahun 2013 lalu, kinerja perusahaan tersebut cukup memuaskan dengan mencatatkan penigkatan penjualan hingga 23.13% jika dibandingkan dengan kuartal III pada tahun 2012. Laba bersih perusahaan juga tercatat meningkat hingga 28,8% jika dibandingkan dengan laba bersih perusahaan pada tahun 2012.

Namun jika dilihat dari sisi rasio keuangan perusahaan, pada kuartal III tahun lalu perusahaan mencatatkan penurunan ROA dari 6.66% pada tahun 2012 menjadi 5.59% pada tahun 2013 lalu. Begitu juga dengan ROE perusahaan tercatat melemah dari 11.94% pada tahun 2012 menjadi 8.39% pada 2013 lalu.

Pada hari ini saham TRIS berada pada level Rp 385 atau tidak terjadi perubahan dari penutupan hari sebelumnya. Setealah dibuka di level Rp 384 saham meningkat 1 point ke level Rp 385, hingga berita ini di tulis volume transaksi saham TRIS sebesar 3.263.700 juta.

Jika dilihat dari pergerakan sahamnya di pekan ini, Analis Vibiz Research Memperkirakan saham memiliki potensi untuk meningkat. dimana jika dilihat dari indikator MACD garis signal masih belum mampu menembus garis MACD dan indikator Stochastic terlihat berada di area jenuh jual. Saat yang tepat bagi investor untuk menentukan posisi pada saham ini di level Rp 385 karena diperkirakan pada pekan depan saham akan mengarah ke level resistance Rp 390.

(sb/JA/vbn)

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )