Tingkat Pengangguran Di Inggris Secara Tak Terduga Naik

Tingkat Pengangguran Di Inggris Secara Tak Terduga Naik

Kinerja Poundsterling Inggris pada hari ini (19 Februari) terpantau positif pada pair GBP/IDR, dan menunjukkan tren bearish dengan derajat yang cukup kuat terhadap Rupiah dengan kurs Bank Indonesia ditinjau dalam dua bulan perdagangan terakhir.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa pada analisa kurs BI hari ini Poundsterling Inggris terpantau bergerak terangkat sekitar 0.02 % terhadap mata uang Rupiah pada perdagangan valas hari ini, sementara itu data terkini kurs BI (jual) Poundsterling Inggris dengan rate Bank Indonesia berada pada kisaran Rp. 19874.93/GBP dan kurs BI (beli) sekitar Rp. 19676.82/GBP.

Sentimen positif terhadap kurs Poundsterling Inggris nampak menguat setelah Office for National Statistics mengumumkan kepada publik bahwa terdapat sinyalemen mix pada eknomi Inggris. Di satu pihak dilaporkan bahwa indikator Average Earnings Index 3m/y meningkat ke angka 1.1% dari angka 0.9% dan memberikan sinyal positif.

Namun demikian dilain pihak dilaporkan juga bahwa terjadi kenaikan pada tingkat pengangguran di Inggris, padahal sejumlah ekonom mengharapkan tingkat pengangguran masih belum akan naik. Perkembangan tersebut ditunjukkan dengan adanya kenaikan pada indikator fundamental ekonomi Unemployment Rate yang meningkat ke angka 7.2% dari nilai pada periode sebelumnya yaitu 7.1%.

Laporan ini menunjukkan performa yang lebih buruk dari estimasi sejumlah ekonom, yang memperkirakan akan tetap di angka 7.1%.

Indra Yudistira/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research
Editor: Jul Allens

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )