Saham Masih Belum Mampu Bangkit, INTA Terbitkan Surat Utang 300 Miliar

Saham Masih Belum Mampu Bangkit, INTA Terbitkan Surat Utang 300 Miliar

Anak usaha PT Intraco Penta Tbk (INTA) yakni PT Intan Baruprana Finance (IBF) berencana menerbitkan Medium Term Notes (MTN) pertama senilai Rp 300 Miliar. Perusahaan menerbitkan MTN sebesar Rp 300 Miliar untuk mendukung modal kerja perseroan dalam pembiayaan alat berat, transportasi dan mesin-mesin lainnya.

Sedikit informasi, jika dilihat dari kinerja perusahaan pada kuartal III tahun lalu tampaknya kinerja perusahaan dalam keadaan yang cukup tertekan. pendapatan perusahaan mengalami penurunan dari Rp 2.07 triliun pada kuartal III tahun 2012 menjadi Rp 1.96 triliun. Perusahaan juga mencatatkan kerugian laba bersih hingga Rp 178.81 miliar, sehingga EPS perusahaan merosot ke level -76.

Rasio keuangan perusahaan juga terlihat menurun drastis, ROE perusahaan pada tahun 2012 tercatat sebesar 8.10% merosot menjadi -44.33% pada kuartal III tahun lalu. Begitu juga dengan ROA perusahaan merosot dari 1.02% pada kuartal III tahun 2012 menjadi -3.43% pada kuartal III tahun lalu.

Jika dilihat dari pergerakan sahamnya di bursa, pada hari Selasa (28/01)  saham INTA berada pada level Rp 250 atau tidak mengalami perubahan dari penutupan hari sebelumnya. Setelah dibuka pada level Rp 250 dan sempat menyentuh level terendah Rp 248 dan tertinggi Rp 251.

Analis Vibiz Research mengemukakan, saham ini masih cenderung bergerak sideways di bawah garis MA 20. Volume transaksi yang terbilang kecil membuat saham ini bergerak terbatas. Diperkirakan saham akan bergerak di area Rp 247 sebagai titik support dan Rp 252 sebagai titik resistance. Kurang baiknya fundamental perusahaan sebaiknya bagi investor untuk tidak menentukan posisi terlebih dahulu.

(sb/JA/vbn)

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )