PT Vale Indonesia Targetkan Belanja Modal Lebih Dari US$100 Juta


shadow

Financeroll – PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) menganggarkan belanja modal (capital expenditure/Capex) lebih dari US$100 juta pada tahun ini.

Direktur Keuangan Vale Indonesia Febriany Eddy mengatakan peningkatan belanja modal itu dianggarkan setelah perseroan memperoleh kontrak karya.

“Karena sudah tandatangan kontrak karya sehingga ada komitmen investasi pada 2015 ada tambahan ekspansi. Karena tahun pertama, belanja modal akan tumbuh secara bertahap,” ungkapnya di sela-sela 5th Corporate Treasury & CFO Summit Indonesia di Grand Hyat Hotel Jakarta.

Diakui optimistis kinerja pada tahun ini bisa lebih baik ketimbang periode 2014. Tahun ini, INCO akan melakukan uji coba penerapan konversi batu bara pada kelen seperti yang telah dilakukan INCO pada akhir 2013 lalu.

Tahap uji coba telah dilakukan pada 1 kelen sejak awal 2015. Jika berhasil, konversi batu bara ini akan diterapkan pada 5 kelen yang dimiliki perseroan.

Hingga kuartal III/2014, INCO meraup laba periode berjalan sebesar US$130,35 juta, melonjak tajam hampir dua kali lipat yakni 175,94% dari perolehan periode yang sama tahun lalu US$47,28 juta.

Pendapatan perseroan tercatat naik menjadi US$772,29 juta per 30 September 2014 dari sebelumnya US$721,07 juta. Sedangkan beban pokok pendapatan tercatat turun menjadi US$538,1 juta dari sebelumnya US$605,24 juta.

Laba kotor yang dibukukan INCO mencapai US$234,18 juta dari periode sebelumnya US$115,82 juta. Tahun lalu, INCO membagikan dividen interim sebesar US$25 juta.

Per 30 September 2014, Vale mencatat jumlah aset sebesar US$2,37 miliar dari sebelumnya US$2,28 miliar. Sedangkan liabilitas tercatat turun menjadi US$531,05 juta dari sebelumnya US$566,85 juta.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*