PT Tambang Batubara Bukit Asam Hanya Meraih Laba Rp340,33 Miliar


shadow

Financeroll – Emiten BUMN, PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk. harus menelan pil pahit akibat ambruknya laba bersih yang diraih pada kuartal I/2015 menjadi Rp340,33 miliar, lebih rendah 36,5% dari tahun sebelumnya Rp536,3 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan, disebutkan laba per saham dasar Bukit Asam juga longsor menjadi Rp157 dari sebelumnya Rp247.

Emiten berkode saham PTBA tersebut mengantongi penjualan sepanjang periode Januari-Maret 2015 sebesar Rp3,27 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp3,09 triliun. Namun, beban pokok penjualan juga terkerek menjadi Rp2,5 triliun dari Rp2,09 triliun.

Untuk itu, laba kotor yang diraup Bukit Asam tertekan menjadi Rp770,93 miliar dari sebelumnya Rp997,85 miliar. Laba usaha tak ketinggalan yang turun menjadi Rp359,18 miliar dari Rp628,72 miliar.

Laba sebelum pajak dibukukan sebesar Rp462,33 miliar dari Rp731,13 miliar. Sehingga, laba periode berjalan mencapai Rp340,38 miliar dari Rp541,69 miliar.

Hingga 31 Maret 2015, total aset Bukit Asam mencapai Rp15,31 triliun dari akhir tahun lalu Rp14,81 triliun. Liabilitas Rp6,99 triliun dari Rp6,14 triliun dan ekuitas Rp8,32 triliun dari Rp8,67 triliun.

Saat ini, pemegang saham PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk. masih digenggam mayoritas oleh pemerintah sebesar 65,02%. Sedangkan, sebanyak 34,98% saham PTBA dimiliki oleh publik.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*