Financeroll – Pada perdagangan valuta asing di Senin sore, Pound diperdagangkan naik ke posisi tertinggi terhadap Dolar AS setelah adanya kekhawatiran pertumbuhan perekonomian global dan pasca dirilisnya data ekonomi UK yang melambat.
Pasangan mata uang GBPUSD diperdagangkan menguat 0,25% di level 1,6133, tidak jauh dari posisi tertinggi dari sesi sebelumnya di level 1,6135.
Data pada hari Jumat menunjukkan bahwa sentimen konsumen AS naik ke level tertinggi sejak bulan Juli 2007 bulan ini dan laporan lain menunjukkan bahwa perumahan AS mulai naik lebih dari yang diharapkan pada bulan September.
Melemahnya Sterling ke posisi terendah dalam 11 bulan pada pekan lalu terhadap dolar setelah data menunjukkan bahwa inflasi tahunan Inggris melambat menjadi 1,2% pada bulan September, turun dari 1,5% pada bulan Agustus. Mengurangi tekanan pada BOE untuk menaikkan suku bunga dari rekor terendah 0,5%.
Di tempat lain, sterling lebih tinggi terhadap euro, dengan EURGBP melemah 0,18% di level 0,7914 karena kekhawatiran atas ekonomi zona euro yang terus membebani mata uang tunggal. -DT-
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind