Pos Indonesia Siapkan 10.000 Tempat Pencairan Program Simpanan Keluarga Sejahtera


shadow

Financeroll – PT Pos Indonesia (Persero) menyiapkan 10.000 titik pencairan dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera yang diperuntukkan kepada 15,5 juta rumah tangga sasaran (RTS).

Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero) menuturkan dana PSKS akan disalurkan melalui dua cara, yakni dalam bentuk simpanan Giropos untuk 14,5 juta RTS dan e-cash untuk 1 juta RTS. Setiap RTS akan menerima Rp200.000 per bulan dan disalurkan per dua bulan.

Total anggarannya Rp6,2 triliun, baik yang disalurkan melalui e-cash maupun yang tabungan giropos. Dana PSKS tersebut harus tersalurkan sampai 31 Desember.

PSKS merupakan program pemberian bantuan dana simpanan dalam rangka membangun keluarga produktif untuk memberdayakan dan melindungi masyarakat miskin. Adapun E-cash PSKS merupakan hasil kerjasama Bank Mandiri dengan PT XL Axiata tbk. yang disalurkan dalam bentuk sim card ponsel.

Untuk pencairan dana tersebut, PT Pos Indonesia? menyiapkan 10.000 titik pembayaran. Sebanyak 4.000 titik berlokasi di kantor pos dan sekitar 6.000-7.000 titik menyentuh langsung komunitas masyarakat.

Dengan mendatangi komunitas, agar masyarakat tidak terbebani biaya transportasi untuk mencairkan dana PSKS.

Penguangan simpanan Giropos PSKS di kantor Pos bayar, masyarakat harus membawa dan menunjukkan Kartu Perlindungan Sosial (KPS) dan kartu identitas diri asli ke petugas verifikasi di kantor pos.

Adapun penguangan Mandiri e-cash akan dimulai pada 3 November 2014 dengan penjadwalan. Kota-kota yang membayarkan Mandiri e-cash antara lain Jakarta, Cirebon, Semarang, Kupang, Balikpapan, Surabaya, dan Mamuju Utara.

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menargetkan hingga akhir 2015 seluruh dana PSKS dapat disalurkan dalam bentuk e-cash.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*