Mata uang Poundsterling Inggris pada perdagangan valas GBP/IDR hari ini ( 21 Maret) terpantau menunjukkan penguatan dan rebound terhadap Rupiah. Kurs Pound masih berada pada pola bearish tajam menghadapi Rupiah dengan kurs Bank Indonesia ditinjau dalam dua bulan perdagangan terakhir.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa pada analisa kurs BI hari ini Poundsterling Inggris terpantau bergerak mendesak sekitar 0.09 % terhadap mata uang Rupiah pada perdagangan valas hari ini. Adapun data terkini kurs BI (jual) Poundsterling Inggris dengan rate Bank Indonesia berada pada kisaran Rp. 18977.03/GBP dan kurs BI (beli) sekitar Rp. 18787.57/GBP.
Pada pair GBPIDR kurs Poundsterling Inggris terpantau menerima sentimen positif dari investor, terkait dengan laporan dari Office for National Statistics kepada publik bahwa terjadi kenaikan pinjaman publik di negara ini namun masih lebih rendah dari ekspektasi.
Perkembangan itu ditunjukkan dengan adanya kenaikan pada indikator fundamental ekonomi Public Sector Net Borrowing yang naiik ke angka 7.5B dari nilai pada periode sebelumnya yaitu -6.8B. Pengumuman tersebut menunjukkan kinerja yang lebih mendingan dari harapan sejumlah ekonom, yang memperkirakan akan dapat naik 7.8B.
.
Indra Yudistira/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN
Editor: Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind