Penguatan Rupiah Bukan Intervensi Pemerintah

Financeroll – Pemerintah pusat tak melakukan intervensi dalam bentuk apapun, untuk memperkuat nilai mata uang rupiah, demikian pernyataan yang dikeluarkan Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa. Ada beberapa sebab yang membuat nilai tukar rupiah kembali bergairah di pasar.

Hatta menjelaskan mata uang rupiah mengikuti fundamentalnya. Pasalnya pasar juga memberikan persepsi yang positif kepada nilai mata uang rupiah, karena beberapa regulasi yang ditetapkan pemerintah.

Terutama paket kebijakan kita, yang berjalan dengan sangat baik. Hal yang kedua membuat rupiah menguat, menurut Hatta, adalah pasar melihat bagaimana pemerintah mengatasi current account defisit. Meski, pada bulan kemaren ini mengalami defisit neraca perdagangan, tapi pasar merespon dengan baik.

“Kita bisa lihat, sebetulnya kita mengatur semua permasalahan itu dengan baik,” ungkap Hatta.

Akhir pekan lalu nilai tukar rupiah terus mengalami penguatan terhadap mata uang dollar AS). Pada perdagangan akhir pekan ini, Tercatat rupiah ditutup berada di level 11.422 dollar AS atau menguat 50 poin pada penutupan perdagangan di hari sebelumnya.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*