Panen Jagung Tahun Lalu Meleset dari Prediksi Sebelumnya

Panen Jagung Tahun Lalu Meleset dari Prediksi Sebelumnya

Pergerakan harga jagung berjangka untuk perdagangan hari ini (13/1) dilaporkan mengalami kenaikan. Tren positif kembali terbentuk oleh adanya sentimen positif dari adanya laporan bahwa panen jagung di Amerika Serikat untuk tahun lalu mencapai 13,925 miliar bushel atau lebih rendah dibandingkan dengan proyeksi di awal tahun yang sempat mencapai 14,06 miliar bushel.

Disaat yang bersamaan, turunnya data panen jagung tersebut disertai oleh proyeksi mengenai akan naiknya permintaan jagung sebagai bahan baku pembuatah ethanol di AS pada tahun 2014 ini menurut Luke Mathews yang merupakan analis komoditas dari Commonwealth Bank of Australia.

Harga jagung berjangka saat ini mengalami kenaikan 0,6% menjadi 4,355 dollar per bushel di CBOT, level tersebut merupakan yang tertinggi sejak 24 Desember 2013. Sedangkan harga gandum mengalami kenaikan 1,1% menjadi 5,75 dollar per bushel.

Untuk perdagangan hari ini, baik harga jagung dan gandum diperkirakan akan masih berpeluang mengalami kenaikan. Prediksi kenaikan bagi harga jagung akan berkisar antara level 4,35 – 4,4 dollar per bushel. Sedangkan untuk gandum akan berkisar antara level 5,7 – 5,9 dollar per bushel.


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*