Pagi Ini, AUDUSD Coba Bangkit Setelah Ditutup Melemah

shadow

Financeroll – Pergerakan pasar mata uang di hari Jumat(18/9), Aussie dollar terpantau menguat terhadap dollar AS setelah permintaan greenback mengalami penurunan ketika The Fed masih pertahankan kebijakan moneternya.

Berlangsungnya perdagangan di sesi Asia, AUDUSD terpantau alami penguatan sebesar 0.09% dengan diperdagangkan pada level 0.7182. Di sesi sebelumnya, pasangan tersebut telah ditutup melemah dengan berada di level 0.7175.

Tadi malam, penurunan yang dialami oleh dollar AS tidak terbendung ketika The Fed memutuskan untuk tetap pertahankan kebijakannya dengan meninggalkan tingkat suku bunga berada di level 0.25%. Sedangkan untuk laporan ekonomi Amerika juga terlihat mengindikasikan beragam hasil pemulihan.

Dalam sebuah laporan resmi yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja AS menyebutkan bahwa klaim pengangguran AS telah alami penurunan yang disesuaikan secara musiman menjadi 264K. Di waktu yang bersamaan, sebuah laporan resmi yang dirilis oleh Biro Sensus menyebutkan bahwa izin bangunan telah alami kenaikan menjadi 1.17 juta unit di bulan Juli dan untuk konstruksi rumah baru alami penurunan menjadi1.13 juta unit di bulan Juli.

Sementara itu, tekanan lain yang mendorong dollar AS melemah telah dipicu oleh sebuah laporan terpisah lainnya dari Federal Reserve wilayah Philadelphia menyebutkan bahwa index manufaktur alami penurunan menjadi -6.0 di bulan September.

Meski demikian, dukungan bagi Aussie dollar pada pagi ini muncul dari pernyataan Gubernur Bank Sentral Australia. Glenn Stevens mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi telah mengalami kenaikan meski masih di bawah harapan bank sentral.

Secara keseluruhan, pertumbuhan ekonomi Australia telah diperlihatkan dengan meningkatnya aktifitas di luar sektor pertambangan dan besarnya kenaikan aktifitas ekspor untuk gas alam tengah menjadi prospek kenaikan dalam beberapa tahun mendatang. (Aditya Arief – FR)


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*