Minyak Berjangka Berdiri di Zona Merah

shadow

Financeroll – Perdagangan bursa komoditas berjangka di hari Senin(29/6), harga minyak telah diperdagangkan lebih rendah ketika perkembangan di Yunani dan pemangkasan suku bunga di Tiongko masih menjadi fokus pasar.

Berlangsungnya perdagangan di sesi Asia, minyak West Texas Intermediate pengiriman Agustus telah diperdagangkan lebih rendah dengan mencatat penurunan sebesar 1.43% di level $58.78 per barel pada perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange. Sejak perdagangan pagi ini, harga minyak WTI telah bergerak menyentuh level $58.64 untuk sesi terendah harian dan level $58.96 untuk sesi tertinggi harian.

Sedangkan untuk pergerak minyak premium Eropa, Brent Oil pengiriman Agustus telah diperdagangkan lebih rendah dengan mencatat penurunan sebesar 1.01% di level $62.55 per barel di ICE Future Europe exchange yang berbasis di London. Pergerakan harga minyak premium Eropa pada pagi ini telah terpantau bergerak menyentuh level $62.41 untuk sesi terendah harian dan level $62.83 untuk sesi tertinggi harian.

Perkembangan yang terjadi di wilayah Yunani masih menjadi fokus pasar hingga saat ini, ketika kebuntuan negosiasi antara Yunani dengan kreditur internasional. Pada hari Minggu kemarin, Dewan Stabilitas Keuangan telah merekomendasikan bursa efek dan perbankan Yunani untuk tidak beroperasi dalam sepekan. Selain itu, parlemen Yunani juga telah menyetujui langkah yang diajukan oleh PM Alexis Tsipras untuk melakukan referendum nasional demi menentukan nasib negosiasi bailout negara pada 5 Juli mendatang.

Sementara itu, pada hari Minggu kemarin PBOC telah memangkas tingkat suku bunga utama sebanyak 25 basis poin menjadi 4.85%, dan untuk suku bunga deposito dalam setahun turun sebanyak 25 basis poin menjadi 2%. (Aditya Arief – FR)


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*