Kurs Euro Melemah Lagi Pekan Ini

 Euro pada perdagangan minggu ini ( 24 – 29 Maret ) secara umum terpantau menunjukkan tren melemah terhadap Dollar AS. Perdagangan pasangan mata uang EUR/USD ini setelah dibuka pada kisaran 1.3795 di awal minggu perdagangan telah turun sekitar -44 pips atau sekitar -0.323 % dan ditutup pada kisaran 1.3750.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa melemahnya mata uang Euro pada minggu ini terkait dengan laporan dari Ifo Institute for Economic Research bahwa iklim bisnis di Jerman mengalami penurunan kinerja, dimana Jerman adalah negara dengan ekonomi terkuat di Uni Eropa .

Perkembangan tersebut ditunjukkan dengan adanya penurunan pada indikator ekonomi German Ifo Business Climate yang turun ke angka 110.7 dari nilai periode lalu yaitu 111.3. Perkembangan yang tidak terlalu menggembirakan tersebut menunjukkan performa yang lebih rendah dari estimasi sejumlah ekonom, yang memperkirakan hanya akan turun 110.9.

Adapun pada perdagangan pada minggu mendatang ( 31 Maret – 5 April ), range normal perdagangan EUR/USD mingguan diperkirakan akan memiliki level support pada kisaran 1.3678 lalu kemudian di 1.3605. Sedangkan level resistance pada kisaran 1.3849 kemudian pada 1.3947.

Pergerakan pasangan mata uang ini diperkirakan akan dipengaruhi oleh beberapa rilis data ekonomi yang diantaranya adalah : Minimum Bid Rate, Trade Balance dan ECB Press Conference.

 

Indra Yudistira/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN
Editor: Jul Allens
Pic : Wikimedia.org


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*