Kospi Dibuka Melemah Imbas Lesunya Bursa Wall Street

Perdagangan di bursa saham Asia terpantau sudah mulai kembali normal hari Rabu ini (7/5). Bursa saham Jepang, Korea Selatan dan Hong Kong sudah kembali dibuka setelah libur panjang akhir pekan untuk merayakan Golden Week.

Hari ini bursa saham di Seoul tampak bergerak melemah dengan cukup signifika. Kenaikan mata uang won Korea Selatan dan anjloknya saham-saham teknologi di Wall Street menjadi pendorong pelemahan bursa saham Jepang tersebut. Hari ini won mengalami kenaikan hingga mencapai posisi paling tinggi dalam enam tahun terhadap dollar AS.

Saham-saham lapis biru mengalami pergerakan yang bervariasi pada awal perdagangan pagi ini. Samsung Electronics mengalami peningkatan sebesar 0.3 persen. Sementara itu saham Hyundai Motor tampak mengalami pelemahan sebesar 0.4 persen.

Hari ini indeks spot Kospi tampak bergerak melemah. Indeks spot terpantau melempem sebesar 7.14 poin atau 0.36 persen dan berada pada posisi 1952.30 poin.

Indeks berjangka Kospi 200 terpantau mengalami pembukaan pada posisi 255.50 poin hari ini. Indeks berjangka tersebut tampak mengalami penurunan tipis sebesar 15 poin dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya. Saat ini indeks berjangka tampak makin anjlok dan sudah mencapai posisi 253.75 poin.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan indeks berjangka di bursa saham Seoul pada sesi perdagangan hari ini akan cenderung melanjutkan penurunannya. Untuk perdagangan hari ini indeks hang seng berjangka akan mengalami pergerakan pada kisaran 252.80 – 255.90 poin.

 

Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN
Editor: Jul Allens
Foto: Wikipedia


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*