Financeroll – Pergerakan pasar mata uang di hari Kamis(25/2), euro terpantau menguat dollar AS setelah dirilisnya laporan fundamental ekonomi Eropa sore ini, ketika pasar berpusat kepada data pesanan barang tahan lama dan klaim pengangguran Amerika.
Berlangsungnya perdagangan di sesi Eropa, pasangan EURUSD terpantau naik 0.13% di level 1.1029. Sedangkan terhadap mata uang utama lainnya, EURJPY terpantau meenguat 0.30% di level 123.90 dan EURGBP flat di level 0.7910.
Euro terpantau mengalami penguatan setelah dirilisnya serangkaian laporan fundamental ekonomi Eropa tadi sore. Laporan tersebut diawali sebuah data dari Bank Sentral Eropa yang menyebutkan bahwa persediaan uang domestik siap edar terpantau alami kenaikan 5.0% di bulan Januari setelah naik 4.7% di bulan Desember. Pada pinjaman pribadi yang dilakukan masyarakat di zona euro telah naik 1.4% di bulan Januari setelah naik 1.4% di bulan Desember.
Pada laporan terpisah lainnya, Eurostat menyebutkan bahwa pertumbuhan inflasi konsumen di zona euro terpantau alami penurunan sebesar 1.4% di bulan Januari tidak berubah 0.0% di bulan Desember. Meski demikian, pertumbuhan inflasi konsumen basis tahunan di zona euro telah mencatat kenaikan 0.3% di bulan Januari dan untuk inflasi konsumen inti terpantau naik 1.0% di bulan Januari.
Sementara itu, perhatian pasar kali ini tengah tertuju kepada laporan pesanan barang tahan lama AS dan klaim pengangguran yang dijadwalkan akan dirilis pada pukul 20.30 waktu Jakarta. Sejalan dengan laporan tersebut, maka euro berpotensi bergejolak kembali. (Aditya Arief – FR)
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind