Harga Emas Konsolidasi Setelah Pelemahan 2 Hari Berturut-turut

Harga Emas Konsolidasi Setelah Pelemahan 2 Hari Berturut-turut

Pada sesi perdagangan di Asia hari ini harga emas terpantau bergerak nyaris stagnan (09/01). Harga komoditas ini tidak banyak berubah dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangannya dini hari tadi. Harga emas sideways dan berupaya untuk masuk ke dalam pola konsolidasi setelah selama dua hari berturut-turut sebelumnya mengalami penurunan. Para pelaku pasar menantikan rilis data klaim pengangguran nanti malam.

Tadi malam Fed merilis catatan rapatnya yang berlangsung pada tanggal 17 – 18 Desember 2013 yang lalu. Dalam rapat tersebut bank sentral memutuskan untuk mulai mengurangi program pembelian obligasi bulanannya dari 85 miliar dollar menjadi 75 miliar dollar per bulan.

Rilis catatan rapat juga menunjukkan bahwa Fed melihat adanya risiko stabilitas keuangan di masa depan apabila program stimulus tidak dikurangi. Hal ini memicu aksi jual di pasar emas karena investor memandang hal tersebut sebagai sebuah sinyal bahwa tahun ini stimulus akan sama sekali dihapuskan.

Kondisi tersebut mengakibatkan para pelaku pasar kembali melakukan aksi jual emas. Pada tahun 2013 lalu harga emas mengalami penurunan sebesar 28 persen akibat kekhawatiran mengenai tapering.

Hari ini harga emas spot LLG berada pada posisi 1227.05 dollar per troy ons. Harga emas mengalami kenaikan tipis sebesar 1.35 dollar dibandingkan dengan penutupan perdagangan dini hari tadi.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga emas spot LLG pada perdagangan hari ini akan cenderung masih melanjutkan peningkatannya meskipun akan terbatas. Untuk hari ini harga komoditas tersebut diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 1220 – 1235 dollar.

(ia/JA/vbn)

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )