Hang Seng Terpukul, Proyeksi Negatif Ekonomi Tiongkok

Bursa saham Hong Kong untuk perdagangan hari ini (20/3) berakhir turun tajam. Mayoritas sektor di bursa mengalami penurunan akibat dampak dari anjloknya bursa saham Amerika Serikat semalam dan juga yang paling utama ialah adanya prediksi yang dikeluarkan oleh Goldman Sachs yang menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi Tiongkok untuk tahun ini hanya akan mampu menyentuh level 7,3%. Prediksi tersebut lebih rendah dibandingkan proyeksi yang dikeluarkan di awal tahun yang sebesar 7,6%.

Indeks Hang Seng ditutup melemah 1,79% menjadi 21182,16 basis poin. Sedangkan indeks berjangka mengalami penurunan sebesar 370 poin menjadi 21194 basis poin dengan level support sebesar 21067 poin dan level resistant 22006 poin.

Saham-saham yang mengalami penurunan diantaranya ialah saham Bank of China melemah 1,62% menjadi 3,04 hkd, saham China Shenhua Energy melemah 1,59% menjadi 19,78 hkd, saham CNOOC turun 1,19% menjadi 11,62 hkd dan saham PetroChina melemah 0,91% menjadi 7,62 hkd.

Prediksi bagi bursa saham Hong Kong untuk perdagangan esok hari diperkirakan akan masih berpotensi mengalami pelemahan. Peluang akan dinaikannya suku bunga Fed menjadi 1% akan menjadi fokus utama bagi pasar yang menilai bahwa kebijakan tersebut memiliki kemungkinan akan memperlambat pertumbuhan ekonomi AS.

Joko Praytno/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN

Editor: Jul Allens

Pic : www.oneofus.eu


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*