GBPUSD Jatuh Awal Pekan Ini

shadow

Financeroll – Pergerakan pasar mata uang di hari Senin(29/6), poundsterling terpantau mengalami pelemahan terhadap dollar AS ditengah berlangsungnya ketidakpastian hasil akhir dari masalah hutang Yunani kepada IMF yang jatuh pada 30 Juni ini.

Jelang perdagangan di sesi Eropa, GBPUSD terpantau alami penurunan sebesar 0.20% dengan berdiri pada level 1.5717. Sejak pagi ini, pasangan tersebut telah terlihat bergerak menyentuh level 1.5665 untuk sesi terendah hariannya dan level 1.5730 untuk sesi tertingginya.

Sejak awal minggu ini, poundsterling nampak terlihat melanjutkan penurunan sejak sesi sebelumnya dan mencatat penurunan mingguan pada pekan lalu. Sedangkan dengan memulihnya sentimen konsumen di wilayah AS pada hari Jumat kemarin juga telah mengakibatkan tekanan bagi poundsterling untuk mengalami pelemahan terhadap greenback.

Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh University of Michigan menyebutkan bahwa sentimen konsumen AS telah direvisi naik, yang disesuaikan secara musiman menjadi 96.1 di bulan Juni dari 94.6. Di waktu yang bersamaan dengan dirilisnya data tersebut, seketika permintaan greenback untuk mengalami kenaikan pun terjadi.

Sementara perkembangan yang terjadi di wilayah Yunani masih menjadi fokus pasar hingga saat ini, ketika berlangsungnya kebuntuan negosiasi antara Yunani dengan kreditur internasional. Pada hari Minggu kemarin, Dewan Stabilitas Keuangan telah merekomendasikan bursa efek dan perbankan Yunani untuk tidak beroperasi dalam sepekan.

Selain itu, parlemen Yunani juga telah menyetujui langkah yang diajukan oleh PM Alexis Tsipras untuk melakukan referendum nasional demi menentukan nasib negosiasi bailout negara pada 5 Juli mendatang. (Aditya Arief – FR)


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*