Emas, Minggu Depan Berpeluang Naik


shadow

FINANCEROLL – Baik Emas ataupun Perak mengalami kenaikan diatas spekulasi baru bahwa European Central Bank bisa saja menambah kebijakan stimulusnya untuk memerangi perlambatan dalam pertumbuhan ekonomi di kawasan Eropa. Sebagaimana dikatakan oleh Presiden ECB Mario Draghi bahwa dia tidak bisa mengesampingkan potensi resiko deflasi.

Pernyataan ini mendorong spekulasi ECB akan melakukan kebijakan kuantitatif dalam skala yang besar. Euro merosot ke posisi terendah dalam empat tahun ini, sementara Dolar AS menguat atas 16 mata uang lainnya.

Bagaimanapun juga, emas masih valid untuk menjadi tujuan pengaman investasi. Meskipun perekonomian AS membaik, namun tidak dipungkiri bahwa dibelahan dunia lainnya, ekonomi masih terpuruk.

Tahun lalu, emas mengalami penurunan hingga 1.4 persen, menahan laju penurunan untuk pertama kalinya sejak 2000 atas spekulasi bahwa the Federal Reserve akan menaikkan suku bunga. Disisi lain, pemegang produk ETP Emas mengalami kontraksi hingga pada jumlah terendah dalam enam tahun ini. Perak mengikuti kenaikan kembali Emas ini dengan naik sebesar 1.2 percent ke $15.859 per ons, setelah sebelumnya dalam tiga minggu turun dan Platinum dan palladium hanya berubah sedikit.

Transaksi perdagangan masih rendah, sebesar 58 persen dibawah rata-rata perdagangan dalam 100 hari terakhir ini untuk. Minggu depan, diperkirakan Emas masih akan naik kembali.(Lukman Hqeem | @hqeem)


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*