Dolar As Menguat Pada Yen Pasca Data PMI Tiongkok



Dollar YenFinanceroll – Dolar AS diperdagangkan menguat terhadap Yen di hari Kamis setelah dirilisnya data PMI Cina yang naik melebihi perkiraan.

Indeks MSCEI Asia Pacific naik 1,2% setelah rally 0,8% setelah menguatnya indeks S&P 500 yang naik 3 basis poin atau 0,03% poin di level 2,56%.

Indeks PMI sektor manufaktur dari HSBC dan Markit Economics berada pada 49.7, melebihi estimasi analis pada 48.3 dan 48.1 di bulan lalu. Bersamaan dengan itu, PMI masih berada di bawah level 50 yang memisahkan antara ekspansi dan kontraksi.

Semalam, saham AS ditutup melonjak setelah dirilisnya hasil dari pertemuan Bank Sentral AS yang membahas program stimulus moneter, dengan inflasi yang diperkirakan akan tetap dibawah 2 persen.

Dalam program pembelian obligasi bulanan sebesar $45 miliar dan utang hipotek memacu pada pemulihan yang menekan suku bunga jangka panjang, rencana pembelian aset saat ini Fed melempaskan $85 miliar di 2012.

Otoritas moneter yang disepakati pada pertemuan tadi malam waktu Indonesia, mereka mencari kebijakan untuk menormalkan situasi moneter, meskipun Bank Sentral AS belum bisa memperkirakan angka yang persis ketika kenaikan pada suku bunga acuan.

Mata uang AS menguat terhadap Yen sebesar 0,3% di level ¥101,67. Sementara itu, Dolar AS menguat terhadap euro sebesar 0,2% di level $1,3664 per euro setelah sebelumnya menguat 0,1% di New York . Yen melemah 0,1% di level 138,91 per euro.

Mata uang Aussie menguat 0,1% di level 92,64 sen AS setelah melemah sebelumnya sebanyak 0,3%. Setelah menyentuh level terendah kemarin ni menyentuh 92,09 kemarin, level terendah sejak 2 Mei. -DT-


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*