Financeroll – Dolar melejit terhadap mata uang utama lainnya pada sesi Jumat (13/3), di saat para investor menunggu rilis laporan ekonomi AS terbaru setelah penjualan ritel yang mengecewakan pada Kamis lalu.
Dolar melemah pada hari Kamis setelah Departemen Perdagangan AS melaporkan bahwa penjualan ritel turun 0,6% pada bulan Februari, dimana hal ini merupakan penurunan bulanan ketiga berturut-turut.
Pada saat yang sama Departemen Tenaga Kerja melaporkan bahwa jumlah orang yang mengajukan klaim baru untuk tunjangan pengangguran turun sebanyak 36.000 menjadi 289.000 minggu lalu, menunjukkan bahwa pemulihan di pasar tenaga kerja terus menguat.
Indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan greenback terhadap perdagangan tertimbang dari enam mata uang utama, naik 0,29% menjadi 99,41.
EUR / USD turun 0,21% menjadi 1,0613, kembali mendekati level rendah 12 tahun dari level 1,0493.
Dolar menguat terhadap yen dan franc Swiss, dengan USD / JPY naik 0,17% menjadi 121,49, sedangkan USD / CHF naik 0,22% menjadi 1,0047.
Sterling anjlok, dengan GBP / USD turun sebanyak 0,10% menjadi 1,4865.
AUD / USD turun 0,60% menjadi 0,7661, sementara NZD / USD mundur 0,74% menjadi 0,7335.
Di tempat lain, USD / CAD naik 0,35% dan diperdagangkan pada 1,2729.
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind