Financeroll – Pada penutupan perdagangan mata uang di hari Jumat lalu, Indeks Dolar berakhir menguat di level tertinggi dalam 11 minggu berturut-turut, dimana memperpanjang kemenangan beruntu terpanjang sejak tahun 1973.
Indeks Dollar yang pernah mencapai level 85,6490, dibandingkan dengan penutupan perdagangan valuta asing 85,1950 di Kamis malam pekan lalu. Diukung oleh serangkaian data ekonomi AS yang dirilis pada hari jumat pagi pekan lalu.
Ekonomi AS tumbuh secara tahunan sebesar 4,6% pada kuartal kedua. Peningkatan produk domestik bruto riil direvisi naik dari 4,2%, terutama karena ekspor yang lebih tinggi dan investasi bisnis, Departemen Perdagangan mengatakan di hari Jumat.
Pasangan mata uang USDJPY berakhir menguat pada level ¥109,29, tepat di bawah rekor tertinggi dalam enam tahun terhadap yen.
Pada pasangan mata uang EURUSD mencapai level terendah dalam 22 bulan terhadap dolar, diperdagangkan berakhir di level $1,2677 turun dari sesi sebelumnya di level $1,2759 pada Kamis malam. Mata uang euro juga melemah terhadap pound EURGBP melemah 0.08%, karena investor menunggu menjelang pertemuan ECB. -DT-
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind