Di Sesi AS, Harga Emas Masih Tertekan Ketika Perak Berhasil Rebound


shadow

Financeroll – Pegerakan harga bursa komditas logam mulia di hari Senin(23/2), harga emas masih terpantau berada di wilayah negatif, sedangkan harga perak terlihat berhasil rebound dengan alami kenaikan menjelang dirilisnya laporan pasar perumahan Amerika.

Berlangsungnya perdagangan di sesi AS, emas berjangka pengiriman April telah diperdagangkan lebih rendah 0.35% dengan berada pada level $1.200.70 per troy ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange. Pergerakan harga emas pada hari ini terlihat bergerak menyentuh level $1.190.70 untuk sesi terendah harian dan level $1.204.07 untuk sesi tertinggi harian.

Sedangkan untuk perak berjangka pengiriman Mei terpantau naik dengan diperdagangkan lebih tinggi 0.66% dengan berada di level $16.428 per troy ounce, dimana harga perak bergerak menyentuh level $16.118 untuk sesi terendah harian dan level $16.520 untuk sesi tertinggi harian.

Harga emas dan perak hari ini terlihat melanjutkan penurunan dari sesi sebelumnya, ketika pada hari Jumat lalu harga emas telah ditutup pada level rendah 6 minggu setelah menteri keuangan zona euro menyetujui untuk perpanjangan jatuh tempo selama 4 bulan atas bailout yang di alami Yunani.

Pada hari ini, Yunani juga tengah mempersiapkan daftar pembaruan untuk di setujui oleh kreditur Negara tersebut yang tentunya membutuhkan waktu dalam mencapai kesepakatan dengan para kreditur.

Sementara itu, pada pekan ini pasar nantinya akan dihadapkan oleh kesaksian Gubernur Bank Sentral AS kepada Dewan Komite Perbankan yang akan diawasi ketat untuk indikasi pada saat kenaikan tingkat suku bunga di wilayah Amerika.

Perhatian pasar hari ini juga tengah tertuju kepada sebuah laporan pasar properti AS yang dijadwalkan akan dirilis pada pukul 22.00 waktu Jakarta. Survei ekonom telah memperkirakan bahwa laju penjualan rumah bekas di Amerika akan melambat, dengan disesuaikan secara musiman menjadi 5.03 juta unit.

Sejalan dengan perkiraan ekonom yang menyatakan bahwa akan terjadinya perlambatan pada laju penjualan rumah bekas AS, maka ini merupakan sebuah peluang bagi harga emas alami kenaikan. Akan tetapi , jika laju penjualan rumah di Amerika mengalami peningkatan maka potensi bagi emas untuk lanjut melamah dapat terjadi.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*