Defisit Perdagangan Inggris Dilaporkan Menyempit

Defisit Perdagangan Inggris Dilaporkan Menyempit

Mata uang Poundsterling Inggris pada perdagangan valas GBP/IDR hari ini ( 09 Januari) terpantau menunjukkan penguatan dan mengungguli Rupiah. Pergerakan tersebut menggiring Poundsterling untuk berada pada pola bullish yang kuat ditinjau dalam dua bulan perdagangan terakhir.

Kurs Pound sterling Inggris terpantau menerima sentimen positif dari investor, setelah baru saja Office for National Statistics (kantor statistik Inggris) menyampaikan kepada publik bahwa terjadi kinerja yang membaik pada perdagangan internasional, yang ditandai dengan menyempitnya defisit perdagangan.

Perkembangan itu ditunjukkan dengan adanya kenaikan pada indikator fundamental ekonomi Trade Balance yang meningkat ke angka -9.4B dari nilai periode lalu yaitu -9.7B. Adanya laporan positif tersebut menunjukkan kinerja yang sesuai dengan harapan sejumlah ekonom, yang memperkirakan akan membaik ke angka -9.4B. Mata uang kurs Pound sterling Inggris terpantau bergerak positif merespon perkembangan tersebut.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa pada analisa kurs BI hari ini Poundsterling Inggris terpantau bergerak mendesak sekitar 0.64 % terhadap mata uang Rupiah pada perdagangan valas hari ini. Adapun data terkini kurs BI (jual) Poundsterling Inggris dengan rate Bank Indonesia berada pada kisaran Rp. 20281.61/GBP dan kurs BI (beli) sekitar Rp. 20077.17/GBP.

 

(IY/JA/vbn)


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*