Bursa Tiongkok Kinclong

shadow

Financeroll – Shanghai Composite Index menguat 3,2% menjadi 3.005,65 pada sesi akhir. Indeks China berpeluang menoreh penguatan terbesar dalam dua bulan terakhir. PEnguatan ini berlangsung meski Pemerintah China mengumumkan Produk Domestik Ekonomi di kuartal IV (Oktober-Desember) yang hanya tumbuh 6,8%, lebih rendah ketimbang perkiraan pasar 6,9%.

Secara keseluruhan, ekonomi China berekspansi 6,9% sepanjang tahun 2015, meleset dari target pemerintah 7%. Meski angka pertumbuhan ini masih jauh lebih kencang ketimbang negara lain, ini merupakan laju ekonomi China paling lambat sejak tahun 1990. Pelambatan ekonomi ini mencuatkan stimulus pemerintah China akan meningkatkan stimulus untuk mendorong ekonomi. “China bisa muncul dengan rencana stimulus ekonomi. Karena itu, saham China justru menguat dan investor memilih menjual yen,” kata Nagayuki Yamagishi, Analis Senior di Moneysquare Japan Inc.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*