Pada perdagangan di bursa saham Asia pagi hari ini terjadi kenaikan yang cukup menyegarkan setelah bursa Wall Street dini hari tadi ditutup dengan kenaikan (10/4). Bursa saham Seoul ikutan bergerak menguat dan kembali mencapai level paling tinggi di tahun 2014 ini.
Indeks spot Kospi di Seoul melanjutkan kenaikan untuk dua sesi berturut-turut pada hari ini. Bank sentral Korea Selatan mempertahankan suku bunga acuan masih di level 2.5 persen seperti yang sudah diperkirakan secara luas.
Hari ini mata uang won tampak mengalami kenaikan yang cukup signifikan terhadap dollar AS yaitu sebesar 0.8 persen. Won mengalami kenaikan hingga mencapai level paling tinggi dalam enam tahun belakangan terhadap dollar AS.
Saham unggulan tampak mengalami kenaikan yang cukup baik pagi hari ini. Produsen baja Posco menguat nyaris 2 persen.
Hari ini indeks spot Kospi mengalami peningkatan yang signifikan. Indeks spot tersebut menguat sebesar 8.16 poin atau 0.4 persen dan berada pada posisi 2006.33 poin pagi ini.
Indeks berjangka Kospi 200 mengalami pembukaan pada posisi 263.55, mengalami kenaikan yang signifikan sebesar 110 poin dari posisi penutupan perdagangan sebelumnya. Saat ini indeks berjangka tampak bergerak masih terbatas dan nyaris flat pada posisi 263.45 poin.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan indeks berjangka di bursa saham Korea Selatan pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami penurunan terbatas setelah naik ke level tertinggi di 2014. Indeks berjangka Kospi 200 tersebut diperkirakan bakal mengalami pergerakan pada kisaran 262.50 – 264.50 poin.
Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN
Editor: Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind