Bursa Regional Melemah, Pasar Uang Domestik Bergerak Variatif

Financeroll – Padaperdagangan Selasa (26/8) laju nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa sore menguat sebesar 26 poin menjadi Rp 11.681 dibandingkan sebelumnya Rp 11.707 per dolar AS.  Faktor eksternal terkait Presiden Rusia dan Ukraina yang mengadakan pertemuan membuat pasar uang di negara berkembang menguat, termasuk di Indonesia.  Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok 38 poin akibat maraknya aksi jual. Indeks terseret sentimen bursa regional yang kompak jatuh ke zona merah.  

Dolar AS juga mungkin mendapatkan sentimen negatif dari rilis data penjualan rumah baru AS yang di bawah prediksi pasar.     Meski demikian,  penguatan mata uang rupiah masih rentan terkoreksi dikarenakan tidak didukung oleh sentimen fundamental di dalam negeri.  Faktor penggerak rupiah masih minim sehingga bergerak di kisaran terbatas.   Sementara itu kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada hari Selasa ini (26/8), tercatat mata uang rupiah bergerak melemah menjadi Rp 11.715 dibandingkan posisi sebelumnya di Rp 11.714 per dolar AS.

Dari bursa saham, menutup  perdagangan Sesi I, IHSG terkoreksi 21,516 poin (0,41%) ke level 5.163,440 akibat aksi ambil untung. Indeks pun semakin menjauh dari level 5.200.  Aksi jual terjadi di saham-saham unggulan dan lapis dua. Tak ada lagi sektor yang bertahan di zona hijau, semuanya melemah terkena koreksi.

Pada akhir perdagangan, Selasa (26/8), IHSG ditutup anjlok 38,404 poin (0,74%) ke level 5.146,552. Sementara Indeks LQ45 jatuh 7,588 poin (0,86%) ke level 876,235.  Saham-saham konstruksi dan perbankan terkena koreksi paling dalam. Investor mengambil untung setelah dua pekan terakhir berburu saham.

Selain itu, perdagangan hari ini moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 214.367 kali dengan volume 5,48 miliar lembar saham senilai Rp 5,12 triliun. Sebanyak 91 saham naik, 211 turun, dan 81 saham stagnan.  Seluruh bursa di Asia menutup perdagangan di teritori negatif. Sentimen ini ikut menyeret bursa dalam negeri jatuh ke teritori negatif.

Adapun  situasi dan kondisi bursa-bursa regional sore ini:  Indeks Nikkei 225 melemah 92,03 poin (0,59%) ke level 15.521,22, Indeks Hang Seng turun 92,41 poin (0,37%) ke level 25.074,50, Indeks Komposit Shanghai anjlok 22,17 poin (0,99%) ke level 2.207,11, dan  Indeks Straits Times berkurang 6,18 poin (0,19%) ke level 3.324,10. [geng]

—
Distribusi: Financeroll Indonesia