Aussie Melemah dari 3 Bulan Tertinggi terhadap Dollar AS

Pada perdagangan pagi hari ini mata uang aussie terpantau mengalami pergerakan retreat setelah sempat menyentuh level paling tinggi dalam lebih dari tiga bulan terhadap dollar AS (19/3). Mata uang dollar Australia ini melemah seiring dengan penurunan yang terjadi di bursa-bursa saham Asia pagi hari ini.

Tadi pagi bursa-bursa saham Asia tampak mengalami kenaikan sehingga membuka jalan bagi aussie untuk melanjutkan peningkatannya. Aussie telah mengalami peningkatan selama empat sesi berturut-turut sebelum hari ini di tengah rilis data ekonomi yang membaik di Australia.

Hari ini bursa saham Asia kembali melemah jelang pengumuman hasil rapat FOMC Fed. Janet Yellen diperkirakan akan kembali melakukan pemotongan pembelian obligasi bulanan milik pemerintah.

Aussie terpantau melemah di posisi 0.9115 dollar saat ini. Aussie mengalami penurunan dibandingkan dengan penutupan perdagangannya dini hari tadi yang berada di level 0.9125 dollar. Pagi ini mata uang Australia tersebut sempat mengalami kenaikan hingga ke posisi 0.9138 dollar, tertinggi sejak tanggal 11 Desember.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan mata uang aussie terhadap dollar AS  hari ini akan cenderung mengalami pergerakan yang melemah. Mata uang ini diperkirakan akan bergerak pada kisaran 0.9080 – 0.9150 dollar.

Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN                       

Editor: Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*