ASX 200 Ditutup Melemah Tipis Dilanda Sentimen Negatif Wall Street

Kabar dari negeri kangguru terpantau perdagangan bursa saham Australia hari ini ditutup melemah tipis cenderung flat. ASX 200 mengalami pelemahan ditengah perhatian investor yang tengah tertuju kepada jatuhnya saham –saham Wall Street yang berbasis emiten dibidang teknologi.

Hari ini (8/4/2014) indeks benchmark di bursa Sydney ditutup melemah. Indeks S&P ASX 200 tersebut mencatatkan pelemahan sebesar 3.1 poin ke posisi  5410.6.  Sementara indeks All Ordinaries turun 6.9 poin menjadi 5409.2.

Namun pelemahan tipis bursa sydney pada perdagangan hari ini masih ditopang oleh saham-saham sektor pertambangan menguat dan sektor keuangan terpantau mix.

Di sektor pertambangan BHP Billiton naik 0.37 persen menjadi $37.88, sementara pesainganya Rio Tinto juga naik 0.86 persen menjadi $64.50. Sedangkan, Fortescue Metals naik 2.38 persen menjadi $5.59, Newcrest naik 1.94 persen menjadi $10.50 dan Oil Search menguat1.06 persen menjadi $8.55.

Di sektor keuangan, pergrakan mix dipimpin oleh emiten perbankan dimana, ANZ ditutup naik 0.21 persen menjadi $33.55 dan Commonwealth Bank jatuh 0.13 persen menjadi $76.76. Disusul National Australia Bank yang naik 0.06 persen menjadi $35.20, sementara Westpac turun 0.06 persen menjadi $34.46.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memproyeksikan bahwa indeks benchmark di bursa Australia pada perdagangan keesokan hari cenderung mengalami pergerakan yang menguat terbatas. Indeks ASX 200 tersebut diperkirakan akan bergerak pada kisaran 5400 – 5440 poin.

 

 

Regi Fachriansyah /Junior Analyst Equity Research at Vibiz Research/VM/VBN

Editor: Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*