ASX 200 Ditutup Melemah Ditengah Kecemasan Investor Akan Susunan Anggaran Australia

Kabar dari negeri kangguru terpantau perdagangan bursa saham Australia hari ini ditutup lemah ditengah sentimen para investor yang tengah cemas menunggu bagaimana hasil anggaran yang disusun pemerintah Australia.

Hari ini (9/5/2014) indeks benchmark di bursa Sydney ditutup melemah. Indeks S&P ASX 200 tersebut membukukan pelemahan sebesar 16 poin ke posisi  5,460.8.  Sementara indeks All Ordinaries turun 13.8 poin menjadi 5,441.8.

Pelemahan bursa sydney pada perdagangan hari ini diikuti oleh saham-saham sektor pertambangan dan sektor keuangan yang terpantau mix.

Di sektor pertambangan BHP Billiton turun 0.82 persen menjadi $37.34, sementara pesainganya Rio Tinto juga turun 0.83 persen menjadi $60.95. Sedangkan, Fortescue Metals jatuh  0.21 persen menjadi $4.81 dan Newcrest terpantau naik 0.68 persen menjadi $10.41.

Di sektor keuangan, emiten perbankan terpantau ANZ ditutup naik 3.2 persen menjadi $32.72 dan Commonwealth Bank menguat 0.52 persen menjadi $79.50. Disusul National Australia Bank yang melemah 0.7 persen menjadi $34.98, sementara Westpac naik 0.11 persen menjadi $34.94.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memproyeksikan bahwa indeks benchmark di bursa Australia pada perdagangan keesokan hari cenderung mengalami pergerakan yang menguat terbatas. Indeks ASX 200 tersebut diperkirakan akan bergerak pada kisaran 5450 – 5550 poin.

 

 

Regi Fachriansyah / Equity Analyst at Vibiz Research/VM/VBN

Editor: Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*