Financeroll – Emiten pelayaran dan jasa sewa kapal lepas pantai, PT Logindo Samudramakmur Tbk (LEAD) bakal melunasi utang valuta asing (Valas) hingga akhir tahun ini senilai USD 154,1 juta, atau setara dengan Rp 1,8 triliun. Sebagian besar utang Valas perseroan akan dilunasi pada September tahun ini senilai USD 142,4 juta.
Sementara itu, Direktur Logindo Samuderamakmur Rudy Kusworo mengatakan, pada September utang Valas jatuh tempo perseroan di dalam negeri adalah senilai USD 76 juta. Sedangkan utang Valas luar negeri yang jatuh tempo adalah sebesar USD 66,3 juta. Berdasarkan laporan data utang dalam valuta asing perseroan periode 31 Agustus 2014.
Lebih lanjut Rudy menambahkan, dari keseluruhan utang yang akan dibayar perseroan yang termasuk dalam kategori utang bank yang jatuh tempo pada tahun ini adalah sebesar USD 13,8 juta, sedangkan utang lain-lain tercatat sebesar USD 140,3 juta. Merujuk laporan utang valas perseroan pada bulan lalu, Logindo mencatatkan utang Valas dari perbankan sebesar USD 137,7 juta atau setara dengan Rp 1,6 triliun. Utang Valas bank tersebut merupakan utang total dari pinjaman bank dalam negeri dan luar negeri yang akan jatuh tempo pada periode tahun ini hingga setelah 2016.
Di sisi lain, menurut laporan keuangan perseroan pada semeseter II 2014, perseroan tercatat mampu meningkatkan pendapatannya menjadi sebesar USD 36,6 juta, dari periode sama tahun sebelumnya sebesar USD 24,9 juta. Peningkatan pendapatan perseroan kemudian mendongkrak raihan laba bersih Logindo menjadi sebesar USD 11,9 juta, pada semester II tahun lalu perseroan mencatatkan laba bersih sebesar USD 7,2 juta. [geng]
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind