Di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Rabu (3/5) tekanan bearish terhadap yen Jepang masih terus berlanjut dan bersiap anjlok masuki hari ke-5 berturut melawan dollar AS. Berkurangnya volume penurunan yen dibandingkan dengan perdagangan sebelumnya disebabkan liburnya pasar keuangan Jepang dalam libur Golden Week.
Kekuatan pair USDJPY hingga sesi malam nanti datang dari bangkitnya harapan pasar akan hasil pertemuan komite kebijakan Fed dalam FOMC yang berakhir esok dinihari. Memang Fed tidak akan mengubah suku bunganya, namun pasar harapkan sinyal kenaikan berikutnya dan juga rencana pemangkasan neraca tahunan bank sentral Amerika tersebut.
Pergerakan pair USDJPY sesi Eropa (18:20:21 WIB) bergerak positif setelah dibuka lebih rendah pada posisi 111.98 awal perdagangan sesi Asia (07.00 WIB), USDJPY kini masih bergulir pada posisi 112.20 setelah sempat mencapai posisi terendah di 111.95.
Untuk perdagangan selanjutnya, pair USDJPY sedang bergerak menuju resisten lemahnya di posisi 112.45. Dan jika tidak tembus pada sesi Amerika malam nanti dapat turun kembali ke posisi support kuatnya di 111.72.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind