Wall Street Bergerak Lesu Jelang Libur Natal

INILAHCOM, New York – Bursa saham AS di Wall Street bergerak mendatar pada awal perdagangan Kamis (22/12/2016). Suasana perdagangan sudah persiapan libur Natal di akhir pekan.

Investor enggan membuat taruhan besar menjelang liburan akhir pekan. Perilaku ini mengabaikan data ekonomi pekan ini.

Indeks Dow Jones cenderung negatif 0,03 persen ke 19.888, sedangkan indeks S&P perpotensi di kisaran 2.259 dan indeks Nasdaq cenderung di ksaran 4.950.

Pada akhir perdagangan hari Rabu, indeks  S&P 500  turun 0,25%, indeks Dow melemah 0,16% dan Nasdaq Composite berkruang 0,23%. Indeks Dow gagal lagi untuk mendaki di atas 20.000. Level tersebut dipandang sebagai psikologis yang sangat penting.

“Dengan DJIA menggoda menuju level 20.000, kita diingatkan bahwa milenium dan abad tanda pada indeks saham utama secara tradisional bertindak seperti pintu berkarat. Ini membutuhkan beberapa upaya sebelum akhirnya ayunannya membuka level tersebut,” kata Sam Stovall, kepala strategi investasi CFRA seperti mengutip marketwatch.com.

“Oleh karena itu tidak mengherankan karena indeks sedang mengambil nafas sejenak dari penguatan terakhir.”

Data pesanan barang untuk bulan November turun 4,6 persen. Penurunan ini untuk kali pertama dalam lima bulan terakhir.

Pasar masih menunggu data tentang penghasilan perorangan, belanja konsumen dan inflasi inti. Pada ekonom memperkirakan terjadi kenaikan 0,3 persen untuk pendapatan dan belanja. Sedangkan inflasi dipresiksi akan naik 0,1 persen.

Sementara bursa Eropa bergerak melemah di sesi pagi. Investor mencermati kondisi bank asal Italia, Montei Dei Paschi di Siena yang gagal meningkatkan modal. Akhirnya negara terpaksa menyiapkan dana talangan untuk bank yang sedang terkena krisis likuiditas.

Minyak berjangka turun 0,2 persen, emas berjangka turun 0,3 persen. Sedangkan indeks dolar terhadap mata uang utama berubah dengan naik 0,09 persen. Pasar saham Asia berakhir variatif karena transaksi sudah kian lesu menjelang libur Natal.

 


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*