Dolar AS terkoreksi lebih tinggi di perdagangan semalam setelah diperdagangkan lebih rendah di sesi sebelumnya. Naik turun aksi harga sejak awal minggu ini tampaknya mencerminkan pra-posisi menjelang pidato yang sangat diantisipasi yaitu dari Ketua Fed Janet Yellen di Jackson Hole, Simposium, Jumat yang akan datang.
Futures Dana Fed mengisyaratkan condong ke arah hasil hawkish, artinya greenback mungkin menemukan bahan bakar untuk memicu keuntungan yang lebih besar karena akhir minggu semakin dekat. Probabilitas kenaikan suku bunga pada bulan Desember sekarang berdiri di 53,9 persen dibandingkan 51 persen perkiraan pekan lalu dan 45,1 persen bulan lalu.
Dollar New Zealand justru sedang meringkuk lesu. Mata uang tersebut beringsut lebih rendah megikuti hasil obligasi front-end, mengisyaratkan up-shift sederhana di pertaruhan suku bunga. Langkah ini muncul untuk mengikuti laporan Neraca Perdagangan yang dinilai mengecewakan. 12 bulan defisit mendaftarkan New Zealand di -NZ $ 3.030.000, dibandingkan dengan perkiraan deficit yang hanya -NZ $ 2.900.000.
Untuk informasi yang masih akan berlangsung berikutnya, revisi nilai kuartal kedua angka PDB Jerman akan menjadi headline peta data ekonomi Eropa. Rilis PDB Jerman diharapkan untuk mengkonfirmasi ekonomi terbesar zona euro naik 0,4 persen dalam tiga bulan mulai dari bulan Juni. Angka-angka tersebut tidak akan mendinginkan efek dari hasil referendum “Brexit” dan tampaknya tidak mungkin untuk melanjutkan reaksi yang berlangsung dari Euro.
(tr)
Speak Your Mind