Turun, Harga Emas Antam Kini di Posisi Rp  567.000/USD

shadow

Benzano – Laju harga emas yang dijual PT Aneka Tambang Tbk (Antam) turun Rp 4.000 menjadi Rp 567 ribu per gram dari sebelumnya Rp 571 ribu per gram pada Senin (21/3).  Harga pembelian kembali (buyback) emas juga susut Rp 2.000 menjadi Rp 518 ribu per gram. Harga pembelian kembali ini artinya jika Anda menjual emas yang dimiliki, Antam akan membelinya di harga Rp 518 ribu per gram.

Adapun pembayaran buyback dengan volume di atas 1 kilogram (kg) akan dilakukan maksimal dua hari setelah transaksi dengan mengacu kepada harga buyback hari transaksi.  Antam menjual emas dengan ukuram mulai 1 gram hingga 500 gram. Hingga pukul 08.09 WIB, seluruh ukuran emas Antam masih tersedia.

Untuk harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram tercatat Rp 5.780.000 per batang atau Rp 578.000 per gram. Sedangkan untuk ukuran 20 gram tercatat Rp 11.165.000 per batang atau Rp 558.250 per gram.

Adapun daftar harga emas yang dijual Antam, antara lain:  Pecahan 1 gram Rp 567.000, Pecahan 5 gram Rp 2.690.000, Pecahan 10 gram Rp 5.330.000, Pecahan 25 gram Rp 13.250.000, Pecahan 50 gram Rp 26.450.000, Pecahan 100 gram Rp 52.850.000, Pecahan 250 gram Rp 132.000.000,  dan Pecahan 500 gram Rp 263.800.000.

Tercatat, harga Emas turun pada penutupan perdagangan akhir pekan hari Jumat, karena dolar AS yang stabil di atas level terendah lima bulan, namun harga logam mulia tetap di jalur untuk kenaikan mingguan setelah Federal Reserve AS menurunkan perkiraan jumlah kenaikan suku bunga. Harga emas spot turun 0,19 persen pada $ 1,254.81 per ons, sedangkan harga emas berjangka AS untuk pengiriman April berakhir turun 0,8 persen pada $ 1,254.3 per ons. Harga emas spot naik sekitar 0,4 persen pada pekan ini.

Dolar AS naik 0,3 persen terhadap sekeranjang mata uang utama tapi masih mendekati level terendah 17-bulan terhadap yen dan mengakhiri minggu 1,2 persen lebih rendah terhadap sekeranjang mata uang.  Suku bunga Bank sentral AS tetap stabil pada hari Rabu dan mengindikasikan akan mengetatkan kebijakan tahun ini, tetapi proyeksi segar yang ditawarkan oleh Fed menunjukkan pembuat kebijakan mengharapkan dua seperempat poin meningkat hingga akhir tahun, setengah jumlah perkiraan pada bulan Desember.

Perkiraan The Fed akan menaikkan suku bunga mantap tahun ini telah memudar sejak awal kenaikan suku bunga AS pada bulan Desember, karena kekhawatiran tentang pertumbuhan global mengguncang pasar keuangan.  Sedangkan harga Perak naik lebih dari 1 persen menjadi USD  16,13, tertinggi sejak akhir Oktober, sebelum jatuh 0,43 persen menjadi  USD  15,81. Harga Perak naik 2,2 persen pada pekan ini.

Malam nanti akan dirilis data indikator ekonomi Existing Home Sales AS Februari, yang baik secara bulanan maupun tahunan diindikasikan menurun dari hasil sebelumnya. Jika hasil ini terealisir akan berpotensi menekan dollar AS.

Diperkirakan  harga emas pada perdagangan selanjutnya berpotensi melemah dengan potensi stabilnya dollar AS. Namun perlu diperhatikan pada sesi perdagangan AS malam nanti, jika dollar AS terealisir menurun akan menaikkan harga emas. Harga emas diperkirakan akan menembus level Support USD 1,253.00 – USD  1,251.00, dan jika harga naik akan menembus level Resistance USD  1,257.00 – USD 1,259.00. [Sugeng R]


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*