Trik Mengunci Profit

Semua trader tentu maklum bahwa ada ketidakpastian dalam mobilitas pasar. normalnya kita menerapkan penggunaan stop loss (SL) untuk mengupayakan ketidakpastian, dengan tujuan untuk meminimalisir resiko. Dengan menggunakan stop loss, dengan sendirinya kita sudah membatasi resiko.

Tetapi tidak cukup banyak yang menyadari bahwa ketika transaksi kita dalam keadaan untung pun bisa saja dengan cepat berubah menjadi kerugian, terutama ketika ada rilis data ekonomi utama (big figures). Anda mungkin cukup sering menemui keadaan ketika harga berbalik arah sedemikian cepatnya bahkan hingga menghajar tingkat stop loss yang telah dipasang sebelumnya, padahal tadinya keadaan Anda sedang dalam keadaan untung (floating profit).

Itu karena pasar merespon data yang dirilis. Data big figure memang normalnya (tidak selalu) mengakibatkan dampak signifikan pada mobilitas harga, sehingga mobilitas yang volatile sering terjadi setidaknya 20 menit pertama setelah data tersebut disampaikan.

Kejadian tersebut tentu mengesalkan. Untuk mengantisipasinya ada setidaknya tiga pilihan trik yang bisa Anda lakukan:

– Menutup transaksi menjelang rilis data utama

– Menerapkan trailing stop

– Menerapkan trik locking

Yang akan kita bahas di bacaan kali ini adalah menerapkan trik locking tersebut.

“Locking profit”
Mengapa di-locking? Bukankah kondisi transaksi sedang untung? Bukankah itu berarti membatasi keuntungan? Mengapa tidak membiarkannya hingga mencapai tingkat take profit (TP)?

Memang benar. Saya tidak sedang menganjurkan Anda untuk menganggap bahwa trik ini sebagai satu-satunya pilihan, melainkan sedang membagikan pandangan bahwa justru pada kondisi seperti inilah locking boleh dilakukan. Adapun keputusan pilihan Anda, tentu terserah Anda.

Konsep dasarnya adalah mengupayakan ketidakpastian akibat efek pengumuman data utama tadi.

Anggaplah saat menjelang rilis data utama transaksi Anda sedang floating profit. normalnya, menjelang rilis data utama, harga cenderung akan bergerak sideways. Secara teknikal, metode trading Anda mengatakan bahwa masih ada kemungkinan harga akan bergerak sesuai dengan transaksi Anda, namun kondisi pasar yang sideway menjelang data cukup menyebalkan.

Dalam kondisi seperti itu tidak ada salahnya Anda “mengunci” keuntungan yang telah didapatkan dengan melakukan “locking profit”. Ketika selanjutnya data dirilis dan harga bergerak searah dengan transaksi sebelumnya, Anda tinggal “buka kuncian” dengan membuang transaksi yang berlawanan dengan pasar. Setelah itu Anda tinggal membiarkan pasar menentukan ending transaksi yang masih terbuka. Ini tidak bertentangan dengan konsep “let your profits run”.

Contohnya seperti ini:

Anda telah memiliki transaksi terbuka yaitu buy GBP/USD sebanyak 1 lot, misalkan di tingkat 1.50000. SL dipasang di 1.49000 dan TP di 1.52000. selanjutnya harga bergerak naik dan mencapai area 1.51000. Pada saat itu, kondisi transaksi Anda adalah floating profit 1000 pips.

Ketika harga bergerak sideway, padahal harga bergerak dan TP anda belum tercapai saat waktu mendekati rilis data utama. Dengan menggunakan trik locking profit, Anda membuka satu lot transaksi sell di 1.51000. Dengan demikian, kondisi transaksi Anda adalah “terkunci” dengan keuntungan 1000 pips.

Ingat bahwa ketika harga bergerak sideway, pada dasarnya terbentuk resistance di pasar. Perhatikan tingkat resistance tersebut. Misalnya di kisaran 1.51200.

Ketika data utama disampaikan dan efeknya positif bagi poundsterling lalu diikuti oleh penembusan ke atas 1.51200, segera buang (tutup) transaksi sell yang Anda buka tadi. transaksi tersebut tentu mengalami kerugian sebesar 200 pips. Namun ketika ternyata harga terus naik menyentuh tingkat 1.52000, transaksi Buy yang terbuka akan membukukan keuntungan sebesar 2000 pips. Keuntungan bersih Anda menjadi 2000-200 = 1800 pips.

Ini tentu lebih baik daripada jika misalnya rilis data utama tersebut buruk dan mengakibatkan sentimen negatif bagi poundsterling. Katakanlah harga selanjutnya turun hingga 1.49900, maka sekiranya Anda tidak mempersiapkan antisipasinya Anda akan merugi sebesar 100 pips (padahal tadinya sempat untung 1000 pips).

Ilustrasinya seperti ini:

Sebelum data utama disampaikan:

Trik jika data utama sudah disampaikan dan hasilnya positif:

Buka Locking Profit Setelah Data Rilis

Bagaimana sekiranya setelah menerapkan trik locking profit di atas, ternyata rilis data utama itu buruk dan harga turun? Mudah saja. Anda tinggal tutup semua transaksi tersebut di atas dengan keuntungan 1000 pips (brutto, sebelum komisi dan swap jika ada).

 

(yn)

Speak Your Mind

*

*