INILAHCOM, TOkyo – Korea Utara menembakkan empat rudal balistik pada Senin pagi (6/3/2017). Tiga diantaranya jatuh di Zona Ekonomi Eksklusif Jepang. Sementara bursa Asia bergerak variatif dengna risiko geoplitik di Asia yang mengalami peningkatan tersebut.
Pejabat militer di Korea Selatan menjelaskan beberapa rudal diluncurkan dari wilayah Tongchang-ri di dekat permatasan Korut dengan China sekitar 1.000 km atau 620 mil. “Korea Selatan dan AS sedang melakukan analissis close-up mengenai informasi lebih lanjut,” demikian pernyataan Kepala Staf Gabungan Korea Selatan dalam sebuah pernyataan seperti mengutip cnbc.com.
Pejabat Jepang Menggambarkan peluncuran tersebut sebagai ancaman serius dan akan mengajukan protes keras dengan senjata nuklir Korut tersebut. “Peluncuran jelas melanggar resolusi Dewan Kemananan. Ini tindakan yang berbahaya,” kata PM Jepang, Shinzo Abe dalam kesempatan di gedung parlemen Jepang.
Tidak ada laporan kerusakan atau pesawat terkena insiden tersebut.
Indeks Nikkei di Tokyo turun 0,4 persen, indeks Kospi melemah 0,1 persen. Sedangkan indeks ASX naik 0,1 persen setelah penjualan ritel di Januari meningkat 0,4 persen. Artinya sejalan dengan ekspektasi para analis.
Penguatan terjadi pada saham di bursa China. Indeks Shanghai naik 0,03% dan indeks Hang Seng naik 0,4 persen.
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind