Tak Kunjung Hujan, Harga Sayuran Melonjak

Laporan Reporter Magang Tribun Jogja, Intihaul Khiyaroh

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL – Musim kemarau yang berkepanjangan membuat harga sayur mayur melonjak. Stok terbatas akibat gagal panen membuat harga sayuran di pasar tradisional mengalami kenaikan dibanding hari-hari biasanya.

Harga sejumlah komoditi di pasar tradisional wilayah Bantul mengalami kenaikan dalam dua pekan terakhir ini. Hal ini seperti yang diungkapkan pedagang sayuran di pasar Bantul.

“Cabe sama tomat dan bawang. Cabai merah besar jadi Rp 30.000 yang kecil Rp 20.000. Ini karena musim kemarau,” tutur Ijah (48) salah satu pedagang sayuran di Bantul, Selasa (4/11/2014).

Ada beberapa sayuran yang mengalami kenaikan. Seperti tomat harga biasanya cuma Rp 5.000 per Kilogramnya kali ini menjadi Rp 7.000. Sementara bawang putih biasanya hanya Rp 15.000 per kilogramnya saat ini menjadi Rp 17.000.

Kenaikan yang paling tinggi adalah cabai dari biasanya hanya Rp 20.000 per kilogram melonjak menjadi Rp. 30.000 per kilogramnya. Sementara untuk cabai rawit menjadi Rp 28.000 per kilogram.

Para pedagang menduga hal ini terjadi akibat musim kemarau yang berkepanjangan sehingga banyak lahan yang gagal panen akibat kesulitan air irigasi. (*)


Distribusi: Tribun Jogja

Speak Your Mind

*

*