Financeroll – Siemens akan menginvestasikan 310 juta poundsterling atau Rp5,854 triliun (kurs rupiah Rp11.361 per USD) untuk pembangunan pabrik perakitan turbin angin di Inggris. Hal tersebut untuk mendorong industri manufaktur di bagian utara dan pergerakan yang mengejutkan dari koalisi pemerintahan untuk energi hijau.
Perusahaan Jerman itu menyatakan minatnya untuk membangun pembangkit tersebut sejak tiga tahun lalu. Tapi perusahaan tersebut menolak untuk membuat komitmen dan memicu kekhawatiran proyek yang tidak akan pernah terjadi.
Perdana Menteri Inggris David Cameron menyambut keputusan yang dilakukan oleh Siemens. Investasi ini akan menciptakan 1.000 lapangan pekerjaan untuk konstruksi dan penunjangnya.
Sekretaris Siemens mengatakan proyek di Hull ini akan membantu untuk menjaga tagihan konsumen turun. Seperti berinvestasi dalam energi hijau rumah-tumbuh dan mengurangi ketergantungan pada impor.
Pada tahun 2012, Siemens menandatangani kesepakatan yang menyerukan pentingnya koalisi kebijakan koalisi pada energi terbarukan. Investasi Hull akan tersebar di dua situs dengan jalur perakitan di Green Pelabuhan Hull dan basis manufaktur blade rotor baru di dekat Paull. ABP menghabiskan 150 juta poundsterling, sementara Siemens akan menginvestasikan 160 juta poundsterling.
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind