Financeroll – Perdagangan valuta asing di hari Jumat(12/12), yen masih terlihat alami pelemahan terhadap greenback setelah dirilisnya laporan ekonomi Asia.
Jelang perdagangan di sesi Eropa, USDJPY menguat 0.11% di level 118.82 dimana pasangan ini terpantau menyentuh level 118.51 untuk sesi terendah harian dan level 119.20 untuk sesi tertinggi harian.
Tekanan bagi yen terhadap dolar AS terjadi setelah sebuah laporan industri Jepang belum mampu mengimbangi penguatan ekonomi di wilayah AS. Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh METI menyatakan bahwa hasil produksi industri mengalami kenaikan 0.4% di bulan Oktober, dengan merevisi kenaikan awal sebesar 0.2%, sedangkan untuk index pengiriman telah mengalami kenaikan sebesar 0.6% di bulan Oktober, dengan merevisi kenaikan awal sebesar 0.4%.
Sementara itu, laporan ekonomi Tiongkok siang hari ini telah memberikan dukungan bagi yen untuk menghapus kerugian yang dialami terhadap greenback, dimana terpantau bergerak ke atas meski belum cukup kuat dalam membalikan keadaan berada di wilayah hijau.
Menurut laporan resmi yang dirilis oleh Biro Statistik Nasional telah menyatakan bahwa hasil produksi industri Tiongkok telah alami kenaikan sebesar 0.52% di bulan November. Laporan lainnya yang turut dirilis juga menunjukkan bahwa penjualan ritel di wilayah Tiongkok telah mengalami kenaikan sebesar 11.70%.
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind