Setelah TBIG Pangkas Modalnya di Bursa, Saham Tetap Rebound

Setelah emiten   PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) mengumumkan pengurangan modal saham yang disetor, pergerakan sahamnya akhir sesi pertama hari Rabu (28/12) berhasil rebound kuat setelah 5 hari berturut anjlok parah. Saham TBIG yang dibuka flat berlari menuju resisten kuatnya sekalipun mendapat tekanan jual lanjutan dari investor asing.

TBIG awal pekan umumkan kurangi jumlah sahamnya sebanyak 265 juta saham hingga kini tinggal 4,5 miliar saham dari 4,8 miliar saham. Nilai nominal saham yang digunakan sebesar Rp100 per sahamnya.

Untuk pergerakan sahamnya di lantai perdagangan bursa saham sesi pertama  hari Kamis (28/12), saham TBIG ditutup menguat  pada posisi 5025 setelah awal perdagangan dibuka flat di 4950. Untuk volume   perdagangan saham hingga sesi pertama berakhir mencapai 5834 saham.

Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham TBIG perdagangan sebelumnya bearish dengan indikator MA  masih bergerak turun  dan  indikator Stochastic konsolidasi  di area jenuh jualnya.

Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak  turun  dengan  +DI yang  bergerak naik  menunjukan pergerakan TBIG masih rawan koreksi.  Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading selanjutnya  pada target level support di level 4930 hingga target resistance di level 5070.

Lens Hue/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*