Saham Wall Street Loyo Lagi Di Tengah Kekhawatiran The Fed Dalam Menaikkan Suku Bunga

shadow

dow_jones-nyse-nasdaqFinanceroll – Bursa Wall Street ditutup turun di level terendah pada hari kedua, di tengah kekhawatiran yang terjadi di pasar sehingga memungkinkan memaksa The Fed untuk segera menaikan tingkat suku bunga lebih cepat dari yang diperkirakan.

GDP AS pada kuartal keempat direvisi naik, sementara klaim pengangguran mingguan turun lebih dari yang diharapkan ke level terendah dalam empat bulan.

Indeks Dow Jones ditutup 4,76 poin lebih rendah di level 16,264.23, Indeks S&P 500 berakhir turun 3,52 poin atau 0,2% lebih rendah di level 1,849.04 dan Indeks Nasdaq Composite ditutup turun 22,35 poin atau 0,5% di level 4,151.23.

Departemen Perdagangan AS telah menyatakan bahwa PDB AS telah tumbuh sebesar 2.6% di kuartal empat, sedikit lebih tinggi dari hasil perhitungan lembaga swasta yang memperkirakan anak naik sebesar 2.4% sebelumnya. Survei ekonom telah memperkirakan bahwa PDB AS akan mengalami pertumbuhan sebesar 2.7% pada kuartal empat.

Laju pertumbuhan produk domestik bruto AS di kuartal empat ini telah lebih lambat dari kuartal tiga lalu dengan kenaikan sebesar 4.1%. Pertumbuhan pada total penjualan PDB, yang diluar dari penurunan pada persediaan, telah melaju naik sebesar 2.7%, dari 2.5% di kuartal tiga.

Hasil terakhir pada PDB AS ini telah menunjukkan bahwa belanja konsumen yang dilakukan oleh warga Amerika telah meningkat pada laju tercepatnya sejak akhir 2010 lalu. Belanja konsumen telah meningkat sebesar 3.3% di kuartal empat, naik dari perkiraan sebelumnya dengan kenaikan sebesar 2.6%.

National Association of Realtors melaporkan bahwa indeks penjualan rumah telah turun pada penyesuaian musiman sebesar 0.8% di bulan Februari. -DT-


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*