Saham-saham Batu Bara Menguat, Tambang Bakrie Malah Loyo

Jakarta -Hari ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sedang dalam tren menguat, nilai tukar rupiah jug sama. Tren ini dimanfaatkan pelaku pasar untuk memburu saham-saham yang harganya masih murah.

Saham-saham perusahaan tambang batu bara pun menjadi incaran. Saham-saham emiten tambang ini pun rata-rata bisa menguat. Tapi hal tersebut tidak terjadi di saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI).

Saham perusahaan tambang Grup Bakrie itu malah turun 4 poin (7,02%) ke level Rp 53 per lembar. Berikut ini saham-saham tambang yang hari ini positif, seperti dikutip dari data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI):

  • PT Bukit Asam Tbk Tbk (PTBA) naik Rp 425 ke Rp 13.375
  • PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik Rp 150 ke Rp 15.400
  • PT Harum Energy Tbk (HRUM) naik Rp 65 ke Rp 1.720
  • PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT) naik Rp 15 ke Rp 1.065
  • PT Adaro Energy Tbk (ADRO) naik Rp 15 ke Rp 1.065
  • PT Petrosea Tbk (PTRO) naik Rp 15 ke Rp 1.790

Saham perusahaan tambang Grup Bakrie tersebut pernah menjadi market maker alias penggerak pasar di masa jayanya. Namun apa daya, nasib berkata lain dan saham BUMI sekarang sudah masuk tren melemah.

Sahamnya pernah menyentuh titik tertinggi sepanjang masa di harga Rp 8.750 per lembar pada 10 Juni 2008 atau sebelum krisis finansial global. Sekarang sahamnya menuju ‘gocap’.

Saham-saham tambang batu bara lain yang melemah hari ini di antaranya, PT Resources Alam Indonesia Tbk (KKGI), PT Toba Bara Sejahtera Tbk (TOBA), PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU), dan lain-lain.

(ang/hds)


Distribusi: finance.detik

Speak Your Mind

*

*