INILAHCOM, Sydney – Saham-saham Australia berhasil membukukan keuntungan pada Kamis (21/01/2016). Itu meskipun memudar pada sore hari dari kenaikan lebih dari satu persen pada pembukaan, setelah perubahan arah di Wall Street di pertengahan sesi Rabu menstabilkan pasar.
Indeks acuan S&P/ASX200 ditutup 22,5 poin atau 0,46 persen lebih tinggi pada 4.864,0 sementara indeks All Ordinaries naik 20,7 poin atau 0,42 persen menjadi 4.917,6.
Analis pasar IG, Angus Nicholson, mengatakan perubahan arah di Wall Street pada Rabu mendukung para investor lokal, meskipun aksi jual masif di pasar telah terlihat sejak 31 Desember, short covering dan bargain hunters telah mengangkat saham-saham kesehatan dan telekomunikasi sehingga mempertahankan pasar lebih tinggi .
“Ini bisa menjadi kenaikan sementara,” kata Nicholson.
Risiko penurunan tetap karena pasar global mempertahankan keadaan panik mereka sekarang, akibat pertumbuhan global mendingin dan komoditas dan mata uang berbasis komoditas menurun.
ANZ turun 1,66 persen, Commonwealth Bank of Australia turun 1,03 persen, Westpac merosot 0,57 persen, namun, National Australia Bank naik tipis 0,30 persen.
BHP Billiton tergelincir 0,07 persen, namun Rio Tinto terangkat 1,62 persen dan penambang emas Newcrest berakhir 0,53 persen lebih tinggi.
Oil Search kehilangan 0,53 persen, Woodside Petroleum turun 1,54 persen setelah mengumumkan pencadangan 1,2 miliar dolar, namun Santos menguat 3,23 persen, Wesfarmers dan Woolworths naik 2,75 dan 1,27 persen. Blackmores bertambah 1,37 persen.
Qantas turun 1,75 persen tetapi Telstra berakhir 2,60 persen lebih kuat. Blackmores menguat 1,37 persen. [tar]
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind