Rupiah Terus Menguat, Waktunya Lepas Dolar

INILAHCOM, Jakarta – Penguatan Rupiah dalam kurun waktu tiga hari belakangan sebanyak 4,4% menandakan ekspektasi fundamental ekonomi cukup tangguh.

Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia, Mirza Adityaswara mengatakan penguatan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS sudah sesuai dengan asumsi Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2016.

“Hal itu menandakan banyak spekulan valas yang melakukan melapas Dolar AS secara mendesak atau cutlosses. Kamaren banyak yang ragu rupiah menembus level Rp 13.800 perdolar AS dan itu sudah kami asumsikan dalam RAPBN 2016, ” ujar dia di Jakarta, Jumat (9/10/2015).

Pada perdagangan siang ini Rupiah di level Rp 13.521 perdolar AS. Bank Indonesia memperkirakan penguatan nilai tukar rupiah terhadap Dolar AS akan terus berlangsung . Untuk itu para spekulan valuta asing (Valas) disarankan untuk melepas portofolio dalam mata uang Dolar Amerika Serikat (AS).

Menurut dia penguatan Rupiah juga di sebabkan oleh faktor dalam negeri terutama kebijakan ekonomi yang dikeluarkan pemerintah secara beruntun. Kebijakan itu di tanggapi investor asing dengan baik. “Dengan keluarnya paket ekonomi satu, dua dan tiga menitik beratkan pada debirokratisasi,” ujar dia.

Ia menegaskan bagi pemegang Dolar AS baik itu individu maupun korporasi segera melapas ke pasar sebab ia mengisyaratkan, penguatan Rupiah akan terus berlangsung ke level Rp13.500 per dolar AS atau lebih. “Juallah dolar-nya,” katanya. [jin]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*