Rupiah Menguat Seiring Ekonomi Indonesia Membaik

INILAHCOM, Jakarta – Nilai tukar rupiah tertransaksikan antarbank di Jakarta, Kamis (04/02/2016) pagi bergerak menguat sebesar 86 poin. Rupiah menjadi Rp13.668 dibandingkan posisi sebelumnya Rp13.754 per dolar AS.

Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta di Jakarta, mengutip antaranews.com, Kamis (04/02/2016) menjelaskan mata uang rupiah bergerak menguat seiring harapan membaiknya data pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal IV 2015 yang sedianya akan rilis pada akhir Jumat (05/02/2016) serta prospek positif pertumbuhan ekonomi tahun 2016.

“Angka pertumbuhan kuartal IV 2015 akan dirilis akhir pekan ini, diperkirakan membaik. Indeks kepercayaan konsumer periode Januari 2016 yang naik menambah optimisme terhadap prospek pertumbuhan di 2016 sehingga menopang rupiah,” jelas dia.

Ia mengatakan bahwa kembalinya sentimen penguatan harga minyak mentah dunia juga menambah dorongan bagi mata uang rupiah untuk bergerak di area positif terhadap dolar AS. Harga minyak mentah jenis WTI Crude pada Kamis (4/2) pagi ini, terpantau berada di level 32,62 dolar AS per barel, menguat 1,05 persen.

Sementara minyak mentah jenis Brent Crude di posisi 35,41 dolar AS per barel, naik 1,06 persen. Analis dari PT Platon Niaga Berjangka Lukman Leong menambahkan bahwa dolar AS jatuh terhadap sejumlah mata uang dunia setelah rilis data sektor jasa Amerika Serikat melemah.

“Disisi lain, prospek masih melemahnya ekonomi Amerika Serikat mengisyaratkan bahwa kenaikan suku bunga acuan bank sentral AS (Fed fund rate) akan dilakukan secara perlahan,” imbuh dia. [aji]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*