Rupiah Jumat Pagi Berusaha Rebound Lawan Dollar

Mengawali perdagangan pasar valas akhir pekan, posisi rupiah hari Jumat (20/1) masih dibuka melemah sekalipun dollar AS sedang terpukul terhadap banyak rival utamanya. Sekalipun BI ikut membebani dengan melemahkan krus referensinya, namun kini rupiah bergerak positif.

Lihat: Dollar AS Ambruk Diujung Sesi Karena Wallstreet Merah

Pergerakan rupiah yang stabil ini memberikan sentimen negatif bagi bursa  saham dengan meningkatnya arus modal asing keluar bursa, sehingga  tercetak net sell  sebesar Rp109  miliar lebih.  Tekanan jual investor asing tersebut  turut menekan  IHSG  yang sedang bergerak lemah 0,9%.

Lihat: IHSG 20 Januari Dibuka Turun Terganjal Pelemahan Bursa Wall Street

Pergerakan kurs rupiah di pasar spot pagi ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,03% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13371/US$ setelah  dibuka lemah pada level Rp13393/US$. Demikian untuk kurs Jisdor ditetapkan BI ke posisi  lebih lemah  di 13382  dari perdagangan sebelumnya  di 13376.

Dan untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot hari ini  berpotensi kuat pada akhir perdagangan  oleh  pergerakan bearish dollar AS  di pasar internasional, sehingga Analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah bergerak di level support di 13410 dan  resistance di 13340.

H Bara/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*