Mengakhiri perdagangan valas hari Rabu (8/2) di tanah air, rupiah yang sejak awal perdagangan dibuka melemah dan bergerak konsolidasi akhirnya ditutup menguat tipis dari perdagangan sebelumnya. Kekuatan dollar AS yang mulai berkurang menekan pasar valas di tengah sesi Eropa memberikan tenaga bagi rupiah.
Lihat: Kekuatan Dollar AS Sesi Eropa Dipangkas Kurs Komoditas dan Yen
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,02% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13327/US$ setelah dibuka lemah pada level Rp13332/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperlemah dari perdagangan sebelumnya.
Pergerakan rupiah yang terbatas memberikan dorongan bagi investor asing untuk tarik dananya dari bursa saham sehingga terbentuk net sell sebesar Rp18 miliar lebih. Tekanan jual investor asing tersebut turut menekan IHSG yang anjlok 0,4%.
Lihat: IHSG 8 Februari Ditutup Bearish, Saham Tambang dan Perdagangan Anjlok Paling Parah
Untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari, analyst Vibiz Research Center memperkirakan menguat oleh proyeksi pergerakan dollar AS yang lemah di akhir perdagangan malam ini.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind