PT Tiga Pilar Sejahtera Sasar Beras Kemasan

INILAHCOM, Jakarta – PT Tiga Pilar Sejahtera Tbk (AISA) sedang menanti ijin dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) untuk produk barunya, yakni beras dalam kemasan ukuran 40 kilo gram.

Finance Coordinatore AISA, Sjambiri Lioe mengatakan bahwa pasar untuk beras kemasan berukuran kecil saat ini memiliki pasar yang lebih luas. Dibantu dengan jaringan pemasaran di ritel dan sebagai leader pada pangsa pasar beras dalam kemasan perseroan cukup optimis terhadap strategi penjualan barunya ini.

“Kita mau jual yang kemasan 40 kilo gram buat sekali makan. Pasarnya lebih luas karena buat orang yang tinggal di apartemen jadi lebih suka beli beras yang sekali makan aja biar fresh terus,” kata Sjambiri di Gedung BEI, Kamis (8/6/2017).

Sejak awal tahun ini, perseroan telah mengurangi penjualan beras secara grosir karena mempertimbangkan margin penjualan beras kemasan bermerk yang lebih tinggi. Margin untuk beras grosir adalah sebesar 13% sedangkan margin untuk beras bermerek mencapai 25%.

Selain itu perseroan telah menyiap anak usahanya, Dunia Pangan yang bergerak di produksi dan industri beras bermerk untuk segera melakukan penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO). Perseroan berencana untuk meraup dana sebesar Rp400 miliar dari hasil aksi korporasinya ini.

“Dana IPO ini nanti kita pakai buat modal kerja Dunia Pangan, buat beli gabah,” kata Sjambiri.

Penawaran umum saham Dunia Pangan direncanakan akan dilaksanakan sebelum Desember 2017 ini dan akan melepas sebanyak 20% sahamnya ke publik. Rencana ini yang direncanakan sejak 2015 lalu sempat tertunda karena kondisi pasar yang kurang baik.
    


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*