NILAHCOM, Frankfurt – Perusahaan energi konvensional Jerman Uniper SE, Minggu (5/3/2017) lalu mengatakan akan menjual 25% saham lapangan gas Yuzhno-Russkoye di Siberia Barat ke Austria OMV AG senilai 1,75 miliar uero (Rp24,79 triliun dengan asumsi kurs Rp 14.100 per euro).
Langkah ini merupakan bagian dari strategi Uniper untuk melepaskan diri dari aset senilah 2 miliar euro untuk mengurangi utang dan fokus pada operasi yang tidak lagi termasuk eksplorasi dan produksi.
“Penjualan saham Yuzhno-Russkoye akan memungkinkan kira untuk lebih efektif mencapai target deleveraging sebelum jadwal yang ditetapkan,” kata chief executive Uniper, Klaus Schaefer, seperti mengutip marketwatch.com.
Uniper bergerak di bidang gas melalui usaha patungan dengan Gazprom Rusia dan Wintershall AG Jerman. Kesepakatan dan peraturan persetujuan ini diharapkan dapat selesai akhir tahun dan berlaku surut untuk 1 Januari 2017.
Secara terpisah, OMV mengtakan pembelian akan meningkatkan 100.000 barel per hari setara dengan minyak, sehingga total outputnya menjadi 400.000 BOE per hari dan menurunkan biaya produksi secara keseluruhan.
E.ON SE EOAN tetap menjadi pemegang saham terbesar di Uniper, setelah tahun lalu perusahaan memutuskan unutk beranjak dan fokus pada energi terbarukan. [hid]
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind